liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
bosswin168
bosswin168 login
bosswin168 login
bosswin168 rtp
bosswin168 login
bosswin168 link alternatif
boswin168
bocoran rtp bosswin168
bocoran rtp bosswin168
slot online bosswin168
slot bosswin168
bosswin168 slot online
bosswin168
bosswin168 slot viral online
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
lotus138
bosswin168
bosswin168
maxwin138
master38
master38
master38
mabar69
mabar69
mabar69
mabar69
master38
ronin86
ronin86
ronin86
cocol77
cocol77
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
cocol77
ronin86
cocol77
cocol77
cocol77
maxwin138
MASTER38 MASTER38 MASTER38 MASTER38 BOSSWIN168 BOSSWIN168 BOSSWIN168 BOSSWIN168 BOSSWIN168 COCOL88 COCOL88 COCOL88 COCOL88 MABAR69 MABAR69 MABAR69 MABAR69 MABAR69 MABAR69 MABAR69 MAHJONG69 MAHJONG69 MAHJONG69 MAHJONG69 RONIN86 RONIN86 RONIN86 RONIN86 RONIN86 RONIN86 RONIN86 RONIN86 ZONA69 ZONA69 ZONA69 NOBAR69 ROYAL38 ROYAL38 ROYAL38 ROYAL38 ROYAL38 ROYAL38 ROYAL38 ROYAL38
SLOT GACOR HARI INI SLOT GACOR HARI INI
Cerita Korban Pinjol yang Didominasi Gen Z, Begini Kata Hotman Paris

Cerita Korban Pinjol yang Didominasi Gen Z, Begini Kata Hotman Paris

loading…

Hotman Paris angkat bicara kasus pinjol yang marak diperbincangkan, terlebih para korbannya didomnasi Gen Z. Foto/ Instagram.

JAKARTA – Kasus pinjaman online alias pinjol marak diperbincangkan belakangan ini, terlebih para korbannya ini didomnasi Gen Z. Mereka pun mendapat perlakuan kurang menyenangkan dari oknum penagih utang.

Kepada MNC Portal Indonesia, pria berinisial J (23) mengaku terpaksa melakukan pinjaman online untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.

“Gua ngelakuin pinjol pas waktu itu emang lagi butuh uang lebih buat kebutuhan mendadak dan buat sehari-hari. (Paling banyak pinjam) sekitar Rp2,4 juta,” katanya melalui pesan singkat, Kamis (24/8/2023).

Mahasiswa di salah satu kampus di kawasan Jakarta Selatan itu juga pernah menuai teror dari oknum penagih lantaran telat membayar utang.

“Kalau sengaja nggak bayar sih nggak cuma telat bayar aja. Kalau soal di teror sih ya pasti karena kalau sudah berani melakukan pinjol ya siap nerima resiko apa pun itu (jika pembayaran terlambat),” ujar J.

Korban pinjol rupanya juga menyasar pada orang-orang yang tak bersalah. Perempuan berinisial IMP (26) misalnya, dia mengaku mendapat teror penagih pinjol lantaran data pribadinya digunakan orang lain untuk berutang.

“Hal ini karena beberapa faktor internal. Salah satunya karena adanya kepercayaan bahwa si pelaku tersebut akan melakukan pembayaran setiap bulannya,” tutur IMP dalam wawancara berbeda.

Berbeda dari J, karyawati di salah satu bank swasta tersebut bahkan mendapat ancaman melalui pesan singkat WhatsApp dengan kata-kata kasar.

Sebab, pelaku pinjol yang diduga menggunakan data pribadinya lalai dalam melunasi utang tersebut.