liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
liveslot168
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
Cocol88
bosswin168
bosswin168 login
bosswin168 login
bosswin168 rtp
bosswin168 login
bosswin168 link alternatif
boswin168
bocoran rtp bosswin168
bocoran rtp bosswin168
slot online bosswin168
slot bosswin168
bosswin168 slot online
bosswin168
bosswin168 slot viral online
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
cocol88
lotus138
bosswin168
bosswin168
maxwin138
master38
master38
master38
mabar69
mabar69
mabar69
mabar69
master38
ronin86
ronin86
ronin86
cocol77
cocol77
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
ronin86
cocol77
ronin86
cocol77
cocol77
cocol77
maxwin138
MASTER38 MASTER38 MASTER38 MASTER38 BOSSWIN168 BOSSWIN168 BOSSWIN168 BOSSWIN168 BOSSWIN168 COCOL88 COCOL88 COCOL88 COCOL88 MABAR69 MABAR69 MABAR69 MABAR69 MABAR69 MABAR69 MABAR69 MAHJONG69 MAHJONG69 MAHJONG69 MAHJONG69 RONIN86 RONIN86 RONIN86 RONIN86 RONIN86 RONIN86 RONIN86 RONIN86 ZONA69 ZONA69 ZONA69 NOBAR69 ROYAL38 ROYAL38 ROYAL38 ROYAL38 ROYAL38 ROYAL38 ROYAL38 ROYAL38
SLOT GACOR HARI INI SLOT GACOR HARI INI
Fenomena El Nino hingga Akhir 2023, BMKG Ingatkan Potensi Kekeringan hingga Karhutla

Fenomena El Nino hingga Akhir 2023, BMKG Ingatkan Potensi Kekeringan hingga Karhutla

loading…

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengatakan fenomena El Nino berpotensi akan berlangsung hingga akhir tahun 2023. Foto/ANTARA

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengatakan fenomena El Nino berpotensi akan berlangsung hingga akhir tahun 2023. Fenomena El Nino ini akan berdampak pada kemarau panjang karena berkurangnya curah hujan.

Kepala Pusat Informasi Perubahan Iklim BMKG, Fachri Radjab pun mengingatkan potensi kekeringan, kebakaran hutan, dan lahan (karhutla), dan berkurangnya ketersediaan air tanah.

“Jadi El Nino ini fenomena yang saat ini memang sudah terjadi dan masih akan berlangsung sampai dengan akhir tahun ini, ini perlu kita antisipasi dampaknya ya, kekeringan, kebakaran hutan, ketersediaan air tanah yang berkurang,” ujar Fachri dalam keterangannya dikutip, Selasa (1/8/2023).

Fachri mengatakan saat ini sejumlah wilayah di Indonesia tercatat sudah lebih 60 hari atau sekitar dua bulan tidak terjadi hujan yakni di Bali, Nusa Tenggara Barat (NTB), dan Nusa Tenggara Timur (NTT).

“BMKG membuat yang namanya peta hari tanpa hujan, kita mengategorikan yang kategori ekstrim kalau sudah lebih dari 60 hari berturut-turut tanpa hujan. Dan itu sudah terjadi di Bali, NTB, NTT terjadi seperti itu,” kata Fachri.

Oleh karena itu, Fachri mengajak masyarakat agar mengantisipasi dampak dari fenomena El Nino. “Mari sama-sama kita antisipasi bersama mulai dari diri kita dulu, dari diri kita, dari keluarga, dari lingkungan. Jadi setiap kita punya tanggung jawab sosial masing-masing, contohnya tadi dengan yang sederhana aja menghemat air. Kita antisipasi dari diri sendiri, kembali kita mulai antisipasi dari diri kita,” ungkapnya.

Selain itu, Fachri juga mengingatkan agar masyarakat yang berada di perkotaan untuk banyak mengkonsumsi air minum dalam rangka mencegah dehidrasi. Dia juga meminta agar waspada terhadap polusi udara yang tinggi saat musim kemarau.

“Jadi untuk masyarakat di perkotaan yang perlu diwaspadai adalah suhu tinggi ini ya, suhu panas ini. Pertama terhadap tubuh kesehatan ya dehidrasi itu perlu menjadi kewaspadaan ya banyak-banyak mengkonsumsi air gitu ya, minum yang banyak. Terus juga tentu dampak penyakit kulit gitu ya juga itu bisa terjadi karena memang kondisi cuaca yang panas,” jelas Fachri.

“Kemudian, juga hemat air dengan hemat air juga penting dan menabung air kalau masih ada saat ini di beberapa kota ya seperti di sekitar Sumatera itu masih ada hujan gitu ya, mumpung masih hujan kita tampung air gitu ya. Jadi menabung-menabung air untuk antisipasi nanti ketika benar-benar sudah ada hujan dalam jangka panjang yang sudah tidak terjadi,” imbaunya.

(kri)