memuat…
Samsung dilaporkan sedang bernegosiasi dengan Microsoft untuk menginstal Bing di ponsel mereka. Foto/Gizchina.
JAKARTA – Samsung berencana mengganti browser Google dengan Bing di ponsel mereka. Hal ini diduga karena Bing memiliki teknologi kecerdasan buatan baru. Samsung dan Microsoft diketahui telah menggelar pertemuan untuk membahas terobosan baru ini.
Kehadiran Bing di ponsel Samsung tentunya akan membuat Google beralih. Bisa jadi posisi dominan yang selalu dipegang Google di hampir semua smartphone pasti terancam.
Gizchina mengatakan situasi tersebut mengkhawatirkan karyawan Google. Pasalnya, baru kali ini dalam sejarah perusahaan bisnis inti mereka terancam oleh pihak lain.
Perlu diketahui bahwa Bing saat ini mendapatkan teknologi baru yaitu kecerdasan buatan dari OpenAI, ChatGPT. Hal ini membuat Bing lebih cepat dan lengkap dalam memberikan jawaban pencarian yang dibutuhkan pengguna.
Bing juga akan memberikan pengalaman chatting baru dan mampu menghasilkan konten yang diinginkan penggunanya. Kemampuan tersebut tentu menarik jika disandingkan dengan ponsel buatan Samsung yang banyak diserap di dunia.
“Sebagai produsen ponsel pintar terbesar di dunia, Samsung mewakili sumber pengguna penting bagi Google. Inilah mengapa berita tentang negosiasi yang sedang berlangsung antara Samsung dan Microsoft telah menimbulkan gelombang kepanikan baru di kantor Google,” kata Gizchina.
Efek dari kolaborasi tersebut juga akan berdampak pada aplikasi Google lainnya yaitu Google Play Store. Saat ini, Google telah menetapkan persyaratan bagi semua produsen smartphone Android untuk menginstal aplikasi Google secara default jika ingin memiliki Google Play Store.