memuat…
Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy akan meluruskan kekeliruan terkait promosi liburan bersama. Foto/SINDOnews
JAKARTA – Pasang surut terkait liburan bersama Hari Raya 2023 masih hangat diperdebatkan. Pasalnya, Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi mengeluarkan pernyataan terkait kenaikan pangkatnya hari libur nasional .
Menanggapi hal tersebut, Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy akan memperbaiki gangguan tersebut.
“Kami informasikan kepada Menko PMK akan menggelar jumpa pers pada Libur Nasional dan Libur Bersama,” tulis keterangan resmi Kemenko PMK kepada MPI, Selasa (28/3/2023).
Nantinya, pengumuman ini akan disampaikan langsung oleh Muhadjir Effendy pada hari ini, Rabu (29/3/2023). Ini setelah Rapat Tiga Menteri (RTM) sebelumnya.
“RTM akan dihadiri oleh Menteri PAN dan RB, Menteri Agama dan Menteri Tenaga Kerja,” ujarnya.
Sebelumnya, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengusulkan agar hari raya Idul Fitri 2023 atau Idul Fitri 1444 Hijriah dimajukan dari 19 April menjadi 26 April 2023.
Hal tersebut disampaikan Menkominfo dalam konferensi pers di Istana Negara, Jakarta, Jumat (24/3/2023). Menkominfo Budi Karya menjelaskan, usulan ini juga telah disepakati dengan Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo.
Dijelaskan Menhub, usulan liburan bersama Aidilfitri 2023 ini diajukan untuk menghindari konsentrasi pemudik pada tanggal-tanggal tertentu. Berdasarkan Surat Keputusan Bersama (SKB) 3 Menteri, libur bersama Idul Fitri 2023 dimulai dari 21 hingga 26 April.
(menangis)