memuat…
Polri akan melaksanakan Operasi Ketupat Hari Raya Idul Fitri 2023 selama 14 hari sebelum dan sesudah Idulfitri. Foto/SINDOnews
JAKARTA – Polri akan melakukan Operasi Ketupat Hari Raya Aidilfitri 2023 selama 14 hari. Operasi akan dimulai seminggu sebelum Hari Raya dan berakhir seminggu setelah Hari Raya.
Kabag Humas Polri Irjen Pol Dedi Prasetyo mengungkapkan, Operasi Ketupat dapat diperpanjang sesuai dengan dinamika situasi dan situasi yang berkembang di lapangan. “Bisa diperpanjang tergantung dinamika keamanan dan keselamatan lalu lintas,” kata Dedi saat dikonfirmasi MPI, Jakarta, Sabtu (25/3/2023).
Di sisi lain, Dedi memastikan selama pelaksanaan Operasi Ketupat, Polri akan merangkul lintas sektor terkait lainnya untuk mewujudkan perjalanan mudik yang aman, nyaman, dan lancar. “Prinsipnya, Polri bersama stakeholder terkait memberikan kelancaran, keselamatan, keamanan, dan kenyamanan kepada masyarakat dalam perjalanan mudik dan balik di semua moda transportasi,” kata Dedi.
Sebelumnya, Polri menyatakan terus berkoordinasi dengan seluruh pihak lintas sektor terkait persiapan jelang mudik dan balik mudik 2023.
Karo Penmas, Divisi Humas Polri, Brigjen Pol Ahmad Ramadhan mengatakan, koordinasi ini selanjutnya akan dituangkan dalam Surat Keputusan Bersama (SKB) yang antara lain penertiban pembatasan dan penggunaan manajemen rekayasa lalu lintas. dalam perjalanan pulang dan kembali.
“Tetap dilakukan rapat koordinasi teknis dengan pemangku kepentingan terkait untuk menyiapkan surat keputusan dengan Surat Keputusan Bersama tentang pengaturan pembatasan kendaraan di jalan tol dan arteri pengatur lalu lintas baik di jalan tol maupun non tol,” kata Ramadhan, Selasa, Maret 14, 2023.
(keripik)